Hubungi Kami |

Selamat Datang di Bio Healing Center

Nyeri sendi setelah melahirkan secara caesar

5 Tips Mengatasi Nyeri Sendi Setelah Melahirkan Secara Caesar

Mengalami nyeri sendi setelah melahirkan secara caesar adalah hal yang cukup umum, meskipun sering kali terabaikan oleh ibu baru. Di tengah kebahagiaan menyambut si kecil, banyak ibu merasa bingung dan khawatir ketika merasakan nyeri pada persendian—baik di lutut, pergelangan tangan, pinggul, hingga punggung. Apakah ini normal? Apa penyebabnya? Dan bagaimana cara mengatasinya agar bisa kembali beraktivitas dengan nyaman?

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara menyeluruh tentang kondisi nyeri sendi pasca operasi caesar, penyebab yang mendasarinya, serta tips yang bisa dilakukan untuk meredakan keluhan ini.

Kenapa Nyeri Sendi Muncul Setelah Operasi Caesar?

1. Perubahan Hormon Selama Kehamilan dan Pascapersalinan

Selama kehamilan, tubuh memproduksi hormon relaksin yang berfungsi melonggarkan sendi dan ligamen guna mempersiapkan proses persalinan. Namun, setelah melahirkan, kadar hormon ini tidak langsung kembali normal. Akibatnya, ligamen dan sendi yang masih dalam kondisi longgar bisa memicu rasa nyeri, terutama ketika ibu mulai aktif bergerak kembali.

2. Efek dari Proses Operasi dan Anestesi

Prosedur operasi caesar melibatkan anestesi spinal atau epidural yang bisa memberikan efek samping berupa ketegangan otot atau nyeri di area punggung bawah dan sekitarnya. Selain itu, proses pemulihan luka operasi juga membuat sebagian besar ibu harus mengubah postur tubuh, yang secara tidak langsung memberikan tekanan lebih pada beberapa sendi.

3. Kurangnya Aktivitas Fisik dan Posisi Menyusui


Setelah operasi caesar, sebagian besar ibu akan mengalami keterbatasan gerak selama masa pemulihan. Terlalu lama berbaring atau duduk dalam posisi yang sama, seperti saat menyusui, dapat menyebabkan kekakuan otot dan sendi. Inilah yang membuat nyeri sendi setelah melahirkan secara caesar terasa lebih menyiksa, terutama di area leher, bahu, dan pergelangan tangan.

4. Kelelahan dan Kurang Tidur

Merawat bayi baru lahir adalah tugas yang menantang. Tidur yang kurang, stres, dan kelelahan bisa menyebabkan tubuh sulit pulih dan meningkatkan sensitivitas terhadap rasa nyeri, termasuk di bagian sendi.

Cara Efektif Mengurangi Nyeri Sendi Setelah Melahirkan Caesar

1. Lakukan Peregangan Ringan dan Jalan Kaki

Meski istirahat penting, bukan berarti ibu harus terus-terusan diam di tempat tidur. Setelah dokter mengizinkan, cobalah mulai dengan aktivitas ringan seperti jalan kaki santai di rumah. Ini akan membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi kekakuan otot serta sendi.

2. Perhatikan Posisi Menyusui dan Menggendong Bayi

Gunakan bantal penopang saat menyusui dan pastikan posisi punggung serta tangan tidak tegang. Hindari membungkuk terlalu lama, dan sesuaikan ketinggian tempat tidur atau meja ganti bayi agar tubuh tidak harus menekuk terus-menerus.

3. Gunakan Kompres Hangat dan Terapi Ringan

Kompres hangat di bagian sendi yang nyeri dapat membantu mengendurkan otot dan meningkatkan aliran darah. Jika diperlukan, Anda juga bisa mencoba terapi fisik ringan atau pijatan lembut oleh tenaga profesional yang berpengalaman menangani ibu pascamelahirkan.

4. Konsumsi Makanan Bergizi dan Suplemen Tambahan


Pastikan tubuh mendapatkan cukup asupan kalsium, magnesium, dan vitamin D untuk mendukung kesehatan tulang dan sendi. Bila perlu, konsultasikan ke dokter mengenai suplemen tambahan yang aman bagi ibu menyusui.

Baca Juga: Sehat! 10 Makanan yang Bagus untuk Meredekan Nyeri Sendi

5. Fisioterapi Pascapersalinan

Jika nyeri sendi setelah melahirkan secara caesar tidak kunjung membaik atau semakin mengganggu aktivitas harian, fisioterapi bisa menjadi langkah pemulihan yang efektif. Salah satu rekomendasi metode fisioterapi adalah terapi modern akupunktur tanpa jarum di Bio Healing Center.

Bio Healing Center menghadirkan pendekatan non-farmakologi dan non-invasive yang tetap efektif, nyaman, dan aman bagi ibu pascapersalinan. Terapi ini menggabungkan tiga metode utama:

Metode Terapi 14 Jalur Energi Utama – Membantu menyeimbangkan energi tubuh secara alami sesuai prinsip akupunktur tradisional.
Teknologi Modern Bio Electric – Menggunakan mesin canggih, cream khusus, dan gerakan terapi di titik Meridien untuk menyalurkan energi hingga ke 60 triliun sel tubuh manusia.
Healing Booster – Mendukung daya tahan tubuh, mempercepat pemulihan, dan menyelaraskan tubuh, pikiran, serta jiwa.

Menariknya, terapi di Bio Healing Center tidak menggunakan jarum, sehingga sangat cocok bagi Anda yang ingin mencoba terapi dengan pendekatan modern dan minim rasa sakit. Dengan sentuhan fisioterapi yang dirancang khusus untuk kebutuhan ibu pasca lahiran caesar, Anda akan merasakan manfaat pemulihan yang menyeluruh—bukan hanya secara fisik, tapi juga secara emosional dan spiritual.

Bio Healing Center tersedia di 4 cabang yaitu Bintaro, Kebayoran Baru, Rawamangun, dan Puri Indah.

Yuk segera konsultasikan segala keluhan Anda bersama kami 👇

CabangCall Center
Bio Healing Center Bintaro📱 WhatsApp: 0852-1066-9208
Bio Healing Center Kebayoran Baru 📱 WhatsApp: 0817-7418-2952
Bio Healing Center Rawamangun📱 WhatsApp: 0812-8139-5234
Bio Healing Center Puri Indah📱 WhatsApp: 0817-7418-2952

Kesimpulan

Nyeri sendi setelah melahirkan secara caesar adalah kondisi yang umum, namun tetap perlu perhatian dan penanganan yang tepat. Dengan mengenali penyebabnya dan melakukan langkah-langkah sederhana seperti peregangan, memperbaiki postur tubuh, hingga berkonsultasi dengan dokter, ibu bisa kembali menikmati momen indah bersama si kecil tanpa gangguan rasa sakit yang menyiksa.

Ingat, tubuh ibu juga butuh waktu dan perhatian untuk pulih. Merawat diri sendiri adalah bagian penting dari merawat keluarga. Jadi, jangan abaikan keluhan nyeri sendi, dan berikan tubuh Anda kesempatan terbaik untuk sembuh dengan optimal.

Baca Juga: Akupunktur untuk Nyeri Sendi, Apakah Aman dan Efektif?